Ikan gurita adalah hewan laut yang termasuk dalam kelompok moluska cephalopoda, yang memiliki delapan lengan dan hidup di lautan.

Ikan gurita beberapa penjelasan sebagai berikut:

1. Anatomi: Ikan Gurita memiliki tubuh lunak yang dilengkapi dengan delapan lengan (tentakel) yang fleksibel dan kuat. Pada ujung tentakel, terdapat cupula atau penghisap yang memungkinkan gurita untuk memegang mangsanya dengan kuat.
2. Habitat: Gurita dapat ditemukan di berbagai jenis habitat laut, mulai dari perairan dangkal hingga kedalaman yang cukup dalam di dasar laut. Mereka sering bersembunyi di gua, lubang, atau celah batu untuk berlindung dari predator dan mencari makanan.
3. Pola Makan: Gurita adalah predator yang tangguh dan biasanya memakan ikan kecil, udang, kepiting, dan berbagai jenis moluska lainnya. Mereka menggunakan lengan-lengan mereka yang fleksibel untuk menangkap dan mengonsumsi mangsa.
4. Pintar dan Cerdas: Gurita dianggap sebagai salah satu hewan laut paling pintar dan cerdas. Mereka memiliki kemampuan untuk memecahkan teka-teki, mengingat pola, dan bahkan menggunakan alat sederhana untuk mencapai tujuan mereka.
5. Pertahanan: Gurita memiliki berbagai mekanisme pertahanan untuk melindungi diri dari predator, termasuk menyemprotkan tinta hitam untuk membuat gangguan atau menyamar dengan lingkungan sekitarnya.
6. Reproduksi: Gurita berkembang biak dengan cara bertelur. Betina biasanya akan menghasilkan ribuan telur yang disimpan dalam sarang yang dibuatnya. Setelah menetas, larva gurita akan mengapung di permukaan laut selama beberapa minggu sebelum mencari tempat tinggal di dasar laut.

Ikan gurita memiliki peran penting dalam ekosistem laut sebagai predator dan juga merupakan sumber makanan bagi beberapa spesies predator lainnya. Meskipun mereka dianggap sebagai makanan lezat di beberapa budaya, perlindungan terhadap gurita penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem laut.