Kamuflase adalah kemampuan ikan gurita untuk menyembunyikan diri atau beradaptasi dengan lingkungannya untuk menghindari predator atau memburu mangsa.
Ikan gurita memiliki kemampuan untuk mengubah warna dan pola pada kulit mereka secara cepat dan fleksibel. Mereka dapat menyesuaikan warna dan pola kulitnya dengan lingkungan sekitar, seperti batu, pasir, atau terumbu karang, sehingga mereka sulit terlihat oleh predator atau mangsa.
Spesies ini juga menggunakan lingkungan sekitarnya sebagai sarana kamuflase. Mereka dapat menyembunyikan diri di antara tumbuhan laut, batu-batuan, atau rerumputan laut untuk menghindari deteksi oleh predator atau mangsa.
Selain perubahan warna, ikan gurita juga memiliki kemampuan untuk meniru bentuk dan tekstur objek di sekitarnya. Mereka dapat menyesuaikan tubuh mereka dengan batu, karang, atau kerangka hewan lainnya untuk menyamarkan diri mereka dari ancaman.
Selain menggunakan kamuflase warna dan tekstur, ikan gurita juga dapat menggunakan gerakan tubuh dan postur untuk menyamarkan diri mereka. Mereka mungkin bergerak dengan lambat atau bersembunyi di lubang atau celah untuk menghindari predator atau mangsa.
Kamuflase adalah salah satu strategi bertahan hidup yang penting bagi ikan gurita di lingkungan laut yang penuh dengan bahaya. Dengan kemampuan untuk menyamarkan diri secara efektif, ikan gurita dapat bertahan hidup dan berkembang biak di habitat laut yang beragam dan berubah-ubah.